Datafikasi – Era Big Data
Diterbitkan: 2024-05-14Kita hidup di era di mana segala sesuatunya bergantung pada data. Teknologi modern dan kontribusinya memungkinkan pemantauan, pencatatan, dan analisis segala sesuatu di sekitar kita sebagai data yang dapat diukur. Hal ini juga membuka jalan menuju berbagai kemungkinan baru yang dapat dimanfaatkan oleh dunia usaha demi keuntungan mereka. Datafikasi adalah tambahan terbaru pada praktik intelijen bisnis berbasis data dan berfokus pada pelanggan yang mengubah seluruh dunia bisnis saat ini. Berikut adalah teknologi datafikasi yang dijelaskan kepada pembaca kami karena telah menjadi kata kunci lain seperti Big Data atau Gamification.
Apa itu Datafikasi
Pertama-tama, tidak ada definisi resmi untuk Datafikasi. Ini berarti suatu proses mengubah banyak aspek fisik kehidupan menjadi data yang terkomputerisasi. Pertimbangkan aktivitas fisik yang memiliki banyak data gelap. Data gelap berarti data yang memiliki banyak informasi berharga namun tidak terlihat oleh kita. Karena keterbatasan teknologi, data gelap hingga saat ini diabaikan dan mengubahnya menjadi data yang dapat digunakan merupakan tugas yang menantang. Namun, saat ini, dengan kemajuan dalam ilmu data dan aliran analitik, teknologi baru seperti IOT telah memungkinkan banyak cara baru untuk menjelaskan aktivitas gelap kita dan mengubahnya menjadi data yang berguna.
Misalnya,Fitbit menangkap data fisik kita seperti jumlah langkah yang kita jalani, tidur yang kita lakukan, dll, lalu mengubahnya menjadi data yang dapat digunakan seperti kalori yang kita bakar dan banyak lagi.Singkatnya, ini mencatat aktivitas fisik kita untuk mendapatkan informasi yang berguna.
Datafikasi adalah penggunaan teknologi digital untuk melepaskan pengetahuan yang terkait dengan objek fisik dengan memisahkannya dari data yang terkait dengannya.
Pikirkan tentang kehidupan rutin kita, kita membuat banyak data saat berbicara di telepon, berinteraksi melalui media sosial (berbagi, men-tweet, memposting atau berkomentar), berbelanja online menggunakan kartu kredit atau bahkan berjalan melalui kamera keamanan. Kami tidak pernah menyangka bahwa jumlah data yang kami buat memiliki begitu banyak informasi tentang pola perilaku atau kepribadian kami. Saat ini, data scientist dan penambang sudah mulai memantau dan melacak data sedemikian rupa sehingga menciptakan serangkaian peluang baru.
Setelah melakukan penyelidikan yang tepat, mereka meneruskan informasi berharga ini kepada para eksekutif bisnis yang selalu tertarik untuk meningkatkan pangsa pasar, profitabilitas produk, dan kesadaran merek. Dengan kata lain, teknologi Datafikasi dapat digambarkan sebagai proses mengubah bisnis yang sudah ada menjadi 'bisnis yang didukung data'. Demikian pula, pemasar media sosial juga terus-menerus melihat dan mempelajari profil pelanggan mereka di berbagai situs jejaring untuk mengamati pola suka dan tidak suka yang membantu mereka memahami sentimen mereka terhadap suatu produk atau merek.
Pakar industri berpendapat bahwa penting untuk membangun infrastruktur bagi bisnis yang dimulai dengan data dan memungkinkan kliennya untuk berinteraksi dengan pelanggan berdasarkan pemahaman yang lebih kaya dan mendalam tentang perilaku dan kebutuhan mereka.
Pendorong Datafikasi
Kemajuan Teknologi dalam Pengambilan dan Penyimpanan Data
Pertumbuhan eksponensial dalam kemampuan kita menangkap dan menyimpan data telah menjadi pendorong penting teknologi datafikasi. Inovasi dalam perangkat keras, seperti mikroprosesor yang lebih kuat dan solusi penyimpanan yang lebih besar dan terjangkau (seperti SSD dan penyimpanan cloud), telah secara signifikan mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi penyimpanan dan pemrosesan data. Selain itu, kemajuan dalam teknologi basis data dan perangkat lunak pemrosesan data telah memungkinkan organisasi untuk mengelola data dalam jumlah besar dengan lebih efektif dibandingkan sebelumnya.
Bangkitnya Teknologi IoT dan Sensor
Internet of Things (IoT) telah mengubah objek sehari-hari menjadi “benda” penghasil data yang meningkatkan pemahaman kita tentang dunia. Perangkat IoT ini, dilengkapi dengan sensor, mengumpulkan data dari lingkungannya, yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan mulai dari mengoptimalkan praktik pertanian hingga meningkatkan perencanaan kota dan meningkatkan keamanan rumah. Perkembangan perangkat ini terus menghasilkan data dalam jumlah besar, mendorong batas-batas cara kita mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan informasi secara real-time.
Proliferasi Media Sosial dan Komunikasi Digital
Platform media sosial dan saluran komunikasi digital merupakan kontributor signifikan terhadap lonjakan penciptaan data. Setiap teks, gambar, video, dan interaksi di platform seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan WhatsApp menciptakan titik data yang dapat dianalisis untuk mendapatkan wawasan tentang perilaku manusia, tren masyarakat, dan preferensi konsumen. Data ini sangat berharga bagi bisnis yang ingin meningkatkan pengalaman pelanggan dan menyesuaikan produk, layanan, dan strategi pemasaran untuk memenuhi kebutuhan audiens target mereka yang terus berkembang.
Menghubungkan Driver
Bersama-sama, faktor-faktor pendorong ini berkontribusi pada dunia di mana data terintegrasi secara mendalam ke dalam kehidupan sehari-hari. Kemajuan teknologi yang berkelanjutan dalam pengambilan dan penyimpanan data, dikombinasikan dengan perluasan jaringan perangkat IoT dan keberadaan media sosial di mana-mana, mendorong datafikasi di dunia kita. Tren ini tidak hanya memberikan peluang wawasan dan inovasi yang belum pernah ada sebelumnya, namun juga menghadirkan tantangan baru dalam hal privasi, keamanan, dan pengelolaan data yang perlu diatasi seiring dengan kemajuan kita.
Penerapan Datafikasi di Dunia Nyata
Datafikasi Media Sosial :
- Twitter tentang pemikiran kami yang menyimpang
- Linkedin mendokumentasikan kehidupan kerja kita
- Facebook mengumpulkan data jaringan teman kita
Datafikasi Kehidupan Pribadi :
- Pola belanja online (gadget, makanan dll)
- Check-in (Teater, konser, lokasi GPS, dll)
- Streaming Film & serial TV (Netflix, YouTube, dll)
Datafikasi Proses Bisnis :
- Internet untuk segala
- Kecerdasan buatan
Sebagai contoh datafikasi,Walmart Labs mengidentifikasi pola pembelian pelanggan dari data lokasi ponsel mereka, aktivitas media sosial, cuaca eksternal, dan detail pesanan sebelumnya.Mereka kemudian menganalisis data ini dan mengirimkan penawaran eksklusif yang dapat memperoleh kembali pelanggan yang hilang.
Memanfaatkan Kekuatan Data
Praktik Terbaik untuk Manajemen Data
Manajemen data yang efektif sangat penting untuk memastikan kualitas, aksesibilitas, dan keamanan data. Praktik terbaik meliputi:
- Tata Kelola Data : Menetapkan kebijakan dan standar yang jelas yang menentukan bagaimana data diperoleh, disimpan, dan diakses.
- Jaminan Kualitas Data : Menerapkan proses untuk memastikan keakuratan, kelengkapan, dan keandalan data yang dikumpulkan. Hal ini mungkin melibatkan audit rutin, proses validasi, dan pembersihan data untuk menghilangkan ketidakakuratan.
- Keamanan Data : Melindungi data dari akses tidak sah dan pelanggaran dengan protokol keamanan yang kuat, seperti enkripsi, kontrol akses yang aman, dan pelatihan keamanan rutin untuk staf.
- Manajemen Siklus Hidup Data : Mengelola data mulai dari pembuatan hingga penghapusan, yang membantu mengatur penyimpanan data secara efisien dan memastikan kepatuhan terhadap persyaratan hukum dan peraturan.
Strategi untuk Memaksimalkan Utilitas Data
Untuk sepenuhnya memanfaatkan potensi data, organisasi harus mengadopsi beberapa pendekatan strategis:
- Integrasi Sumber Data yang Beragam : Menggabungkan data dari berbagai sumber untuk memberikan pandangan yang lebih komprehensif. Hal ini dapat membantu mengungkap pola tersembunyi dan wawasan yang lebih dalam.
- Pemrosesan Data Waktu Nyata : Memanfaatkan teknologi yang memungkinkan pemrosesan data waktu nyata untuk memungkinkan pengambilan keputusan tepat waktu dan analisis instan.
- Analisis Tingkat Lanjut dan Pembelajaran Mesin : Penggunaan teknik analisis dan model pembelajaran mesin yang canggih dapat memprediksi tren masa depan, mengoptimalkan operasi, dan mempersonalisasi pengalaman pelanggan.
- Demokratisasi Data : Membuat data dapat diakses di seluruh organisasi dapat memberdayakan departemen dan individu untuk membuat keputusan berdasarkan data.
Membangun Budaya Berbasis Data
Menciptakan budaya yang menghargai dan memanfaatkan data secara efektif melibatkan beberapa elemen utama:
- Komitmen Kepemimpinan : Kepemimpinan harus memperjuangkan penggunaan data dan analisis untuk mendorong strategi organisasi dan proses pengambilan keputusan.
- Literasi Data : Mendidik dan melatih karyawan untuk meningkatkan literasi data mereka, memastikan mereka memiliki keterampilan untuk menafsirkan dan menggunakan data secara efektif.
- Komunikasi Terbuka : Mendorong diskusi terbuka tentang temuan data dan implikasinya dapat menumbuhkan lingkungan kolaboratif di mana data dihargai sebagai aset penting.
- Menghargai Hasil Berdasarkan Data : Mengenali dan menghargai keputusan dan inovasi yang didasarkan pada data dapat memperkuat pentingnya pendekatan berbasis data.
Kesimpulan
Kesimpulannya, teknologi Datafikasi telah merevolusi data di seluruh dunia dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal ini benar-benar mengubah bisnis yang ada menjadi bisnis yang didukung data di mana analitik akan memainkan peran penting.
Apakah Anda selalu mengikuti perkembangan tren terkini dalam Big Data? Jika tidak, berlangganan buletin kami. Kami di PromptCloud membantu pengguna mendapatkan data tidak terstruktur dalam bentuk yang dapat dikonsumsi dengan menerapkan teknologi perayapan dan pengikisan web internal.
Jika Anda mencari lebih banyak data untuk mendukung bisnis Anda, inilah saatnya membicarakankebutuhan Andadengan kami.