- Beranda
- Artikel
- Blogging
- 20 Tips Tata Letak Toko yang Menghasilkan Uang Lebih Banyak
20 Tips Tata Letak Toko yang Menghasilkan Uang Lebih Banyak
Diterbitkan: 2023-08-03
Tata letak toko Anda harus menjadi salah satu strategi kunci dalam kesuksesan ritel Anda. Sebagai pengecer, tata letak toko Anda memengaruhi perilaku pelanggan Anda dengan mengarahkan aliran toko, penempatan barang dagangan, dan suasana umum. Tata letak toko juga membantu bisnis memahami berapa banyak pendapatan per kaki persegi yang mereka hasilkan. Sebagai imbalannya, hal ini dapat membantu menilai kekuatan dan kelemahan dalam bauran merchandising Anda.
Semakin lama pelanggan tinggal di dalam toko, semakin tinggi kemungkinan mereka akan mengambil lebih banyak produk. Jadi, rata-rata nilai keranjang barang yang akan dibeli pelanggan Anda akan meningkat seiring dengan jumlah waktu yang mereka habiskan di toko Anda.
Melakukan Riset Pasar
Tingkatkan Kesuksesan Acara Anda
Iklankan Bisnis Anda Disini
Toko yang sukses harus membuat pelanggan tertarik dan akhirnya mengubah pembelanja jendela menjadi pelanggan yang sebenarnya. Pelanggan sebaliknya menginginkan proses belanja yang mudah dan memuaskan. Mereka lebih menyukai lingkungan belanja yang menyenangkan dimana lorong-lorong lebar, barang dagangan mudah ditemukan dan barang-barang yang cukup.
Tip Tata Letak Toko
Tata letak toko dapat memengaruhi segalanya, mulai dari arus lalu lintas hingga pembangunan merek, dan bahkan keuntungan Anda. Berikut adalah 20 tip tata letak toko untuk membantu Anda memaksimalkan penjualan.
Mulailah dengan Tampilan Jendela yang Menarik
Tampilan jendela penting untuk menarik pelanggan dari jalan dan masuk ke toko Anda. Mereka bisa menjadi daya tarik awal untuk membawa pelanggan ke toko dan membantu mengkomunikasikan citra toko kepada konsumen serta untuk membedakan dirinya dari para pesaingnya. Tampilan jendela adalah titik kontak pertama untuk menarik, melibatkan, dan memotivasi pelanggan untuk melakukan pembelian.
Tawarkan Nada Penyambutan
Pastikan toko Anda terlihat menarik dari luar. Siapkan keset selamat datang di depan pintu. Pastikan untuk membersihkan jendela, menyapu trotoar, dan mengambil sampah. Minta staf menyapa klien saat mereka masuk.
Putuskan Bagaimana Anda Ingin Pelanggan Bergerak Melalui Toko
Pemanfaatan ruang lantai adalah kunci untuk toko ritel. Ada beberapa denah lantai tergantung pada apa yang Anda jual dan ukuran ruang lantai Anda. Ruang lantai toko ritel telah ditemukan berdampak signifikan terhadap kinerja pengecer secara keseluruhan melalui pengaruhnya terhadap pemrosesan informasi, niat pembelian, dan sikap terhadap pendirian ritel.
Dalam ritel konvensional, ada beberapa tata letak toko yang umum digunakan. Ini mungkin termasuk tata letak kisi, bentuk bebas, trek balap, dan berkelok-kelok. Namun, dalam kehidupan nyata, area ritel akan menggabungkan jenis tata letak ini daripada dibatasi hanya menggunakan satu jenis untuk keseluruhan pengaturan ritel.
Tata letak toko yang baik juga memengaruhi keputusan berbelanja. Jika tata letak yang baik tidak ada, pelanggan mungkin tidak akan menemukan barang yang mereka cari.
Fokus pada Desain Lorong
Struktur gang Anda juga penting. struktur lorong yang dirancang dengan baik, sebaiknya tidak dimulai dengan penataan rak dan kategorisasi produk. Namun sebaiknya fokus pada perilaku pelanggan dan pengalaman pelanggan yang ingin Anda capai.
Lorong harus jelas dan mengalir sehingga pelanggan tidak perlu bertanya-tanya bagaimana cara pergi dari satu tempat ke tempat berikutnya.
Tentukan Tampilan Rak yang Efektif
Masalah lain bagi pengecer dalam desain toko adalah mengoptimalkan alokasi produk dengan cara rak dirancang. Lokasi suatu produk di toko dapat membuat perbedaan penting dalam penjualannya. Rak mungkin merupakan real estat paling berharga di ritel di mana sebanyak 80% dari semua keputusan pembelian dibuat pada titik penjualan.
Tempatkan Hal-Hal Penting Setinggi Mata
Rak setinggi mata diikuti dengan setinggi pinggang adalah tempat terbaik untuk menarik penjualan produk. Tanggapan pelanggan terhadap lokasi rak juga bergantung pada faktor-faktor seperti paket produk, ukuran, dan jarak pandang.
Pastikan Kuantitas Produk Sesuai
Jumlah stok yang akan ditampilkan di toko Anda akan bergantung pada ukuran toko Anda, citra yang ingin Anda proyeksikan, dan jenis pengalaman yang ingin Anda ciptakan.
Memiliki lebih banyak produk di lantai penjualan dapat meningkatkan penjualan. Terutama jika Anda adalah pengecer diskon dan ingin memaksimalkan ruang toko Anda.
Sebaliknya, memiliki terlalu banyak produk di lantai penjualan juga dapat menyebabkan penurunan persepsi merek. Terutama jika Anda mencoba memposisikan diri sebagai peritel kelas atas. Terlalu banyak barang dagangan juga dapat membuat pelanggan kewalahan.
Desain untuk Pelanggan
90% pelanggan yang mengejutkan secara otomatis berbelok ke kanan setelah memasuki toko, dan sebagian besar lebih suka melewati toko dengan arah berlawanan jarum jam. Anda dapat menggunakan ini untuk keuntungan Anda, dan meletakkan produk dan pajangan terpenting Anda di sisi kanan. Ini mungkin termasuk pendatang baru, penurunan harga yang harus dimiliki, dan bagian pemasaran.
Segarkan Tampilan Secara Teratur
Sebagai pengecer, Anda ingin orang-orang datang ke toko Anda secara teratur. Karena itu, Anda harus selalu menangkap imajinasi pelanggan Anda. Ganti merchandising Anda setiap kali ada produk baru, ganti pakaian manekin Anda, atau tampilkan penawaran berbeda setiap minggu.
Hal terakhir yang Anda inginkan adalah agar pelanggan terbiasa dengan toko Anda, bahkan tidak mendaftar ketika mereka lewat.
Barang Lintas
Mengelompokkan barang dagangan Anda ke dalam kategori atau departemen yang rapi dapat membantu meningkatkan penjualan. Mulailah dengan mengidentifikasi produk yang serasi dan menempatkannya dalam satu tampilan. Jika Anda memiliki barang yang penjualannya rendah, ini adalah salah satu cara Anda dapat memindahkannya.
Mainkan Musik yang Bagus
Ada alasan mengapa minimarket memainkan musik. Banyak toko menggunakan musik latar untuk terhubung dengan pelanggan mereka dan menghasilkan lebih banyak penjualan. Bereksperimenlah dengan musik dengan genre dan tempo yang berbeda untuk menciptakan suasana yang berbeda di dalam toko Anda.
Dengan mengubah tempo dan gaya musik latar, Anda dapat membuat perubahan suasana yang terlihat. Karena musik dapat mempengaruhi persepsi waktu. Misalnya, antrean panjang di kasir bisa terasa lebih pendek dengan pemutaran musik latar yang bagus.
Memiliki Pencahayaan Yang Baik
Pencahayaan untuk lingkungan ritel apa pun berpotensi memengaruhi penjualan secara dramatis. Pencahayaan dapat meningkatkan lalu lintas lantai, menciptakan minat visual, dan mengarahkan orang melalui toko-baik lebih dalam. Ini termasuk area produk tertentu yang Anda coba promosikan.
Dengan pencahayaan toko yang tepat, Anda dapat meningkatkan tingkat cahaya sekitar untuk membantu menciptakan lingkungan yang nyaman. Hal ini memungkinkan pelanggan untuk mengevaluasi barang dagangan dengan lebih mudah.
Gunakan Video untuk Menarik Perhatian
Video adalah cara yang bagus untuk menarik perhatian pelanggan. Ini karena video menceritakan kisah merek Anda dalam format yang jauh lebih menarik daripada teks atau foto. Ini memungkinkan merek Anda menjadi lebih berkesan dan menarik di mata pelanggan Anda. Dengan konten yang tepat, mereka akan berinteraksi dengan layar tampilan video di hadapannya.
Tampilkan Produk Impulse saat Checkout
Checkout adalah tempat yang tepat untuk menargetkan pembelian impulsif. Harga adalah salah satu faktor terpenting dalam memilih produk yang tepat untuk digunakan untuk tampilan impulsif. Khusus untuk checkout dan pembelian impulsif di titik pembelian, sebaiknya pertahankan harga di bawah atau sekitar $20.
Ini akan membantu Anda meningkatkan nilai pembelian dengan produk yang siap dibeli pelanggan tanpa terlalu banyak pertimbangan. Menampilkan produk yang sedang diobral juga membawa urgensi promosi waktu terbatas sebagai motivator pembelian impulsif.
Gunakan Warna untuk Meyakinkan Pelanggan
Gunakan palet warna yang sesuai untuk meyakinkan pelanggan. Warna merah pada papan nama sering menunjukkan urgensi dan mempromosikan penjualan. Biru menawarkan keandalan dan menumbuhkan kepercayaan, sedangkan hijau memberikan ketenangan dan relaksasi pelanggan.
Gunakan Kategorisasi Produk
Kategorisasi produk yang jelas yang terlihat di ambang pintu atau dari luar berperan besar dalam mempengaruhi arah lalu lintas pejalan kaki saat masuk. Ini karena pelanggan yang mencari barang tertentu menggunakan isyarat visual untuk memutuskan bagaimana mereka akan menavigasi toko.
Memiliki rencana kategorisasi produk yang baik yang memungkinkan pelanggan menavigasi toko Anda dengan mudah akan membantu mempercepat pengambilan keputusan. Ukuran papan nama kategori dapat sangat bervariasi dari tulisan yang tingginya beberapa kaki hingga hanya beberapa inci.
Posisikan Staf dan Konter Layanan Dengan Sesuai
Ini akan tergantung pada lingkungan ritel tertentu. Di pengecer layanan seperti ponsel, pelanggan cenderung langsung menuju konter saat masuk. Saat menjelajah lingkungan seperti supermarket atau toko buku, orang cenderung menghindari loket dan staf sampai mereka membutuhkan bantuan atau siap membayar.
Anda perlu memposisikan staf Anda sedemikian rupa sehingga pelanggan tidak perlu pergi mencari bantuan toko.
Optimalkan Posisi Produk
Anda harus menempatkan produk berdasarkan tingkat lalu lintas pejalan kaki di toko Anda. Item margin tinggi harus berada di area lalu lintas tinggi dan item dengan permintaan tinggi di lalu lintas rendah. Pada saat yang sama, menempatkan item pelengkap di dekat satu sama lain dapat mengoptimalkan pemosisian produk.
Di sisi lain, Anda dapat menempatkan barang-barang yang perlu sering diisi ulang di dekat gudang atau mesin kasir.
Biarkan Pelanggan Anda Tinggal Lebih Lama
Pastikan pelanggan menghabiskan lebih banyak waktu untuk menghargai produk Anda. Semakin lama mereka tinggal di toko, semakin besar kemungkinan mereka membeli sesuatu. Jadi, buat tampilan yang menawan atau visual menarik lainnya agar mereka bertahan lebih lama. Mengapa tidak menyediakan ruang untuk memungkinkan area bersantai atau menawarkan minuman saat berbelanja?
Mempercepat Proses Checkout
Semua jalur mengarah ke proses checkout. Anda harus memastikan pembayarannya cepat, mudah, dan yang terpenting menyenangkan. Pelanggan mengharapkan proses pembayaran yang sederhana dan cepat, dan jika tidak, mereka merasa frustrasi. Menjaga waktu tunggu checkout pelanggan Anda seminimal mungkin adalah kunci untuk menciptakan pengalaman positif yang menghasilkan bisnis berulang.
Tips untuk Visual Merchandising
- Buat Titik Fokus: Tarik perhatian pelanggan ke area atau produk tertentu dengan membuat titik fokus yang menarik di toko Anda. Gunakan papan nama yang berani, tampilan yang hidup, atau alat peraga unik untuk menyorot item unggulan.
- Manfaatkan Psikologi Warna: Manfaatkan kekuatan warna untuk membangkitkan emosi dan memengaruhi perilaku pelanggan. Misalnya, gunakan warna-warna hangat seperti merah dan jingga untuk menciptakan rasa urgensi dan kegembiraan, atau warna-warna sejuk seperti biru dan hijau untuk suasana yang menenangkan.
- Terapkan Aturan Tiga: Kelompokkan item bertiga untuk membuat tampilan yang menarik secara visual. Otak manusia secara alami menganggap susunan segitiga lebih menarik dan seimbang.
- Gunakan Pencahayaan Secara Efektif: Pencahayaan yang tepat dapat meningkatkan penampilan produk Anda dan mengatur suasana hati yang tepat. Gabungkan pencahayaan ambien, aksen, dan tugas untuk menciptakan lingkungan belanja yang terang dan mengundang.
- Ceritakan sebuah Kisah: Buat narasi visual melalui tampilan Anda untuk melibatkan pelanggan dan membuat produk Anda dapat diterima. Gunakan properti dan dekorasi untuk membuat tampilan bertema yang sesuai dengan audiens target Anda.
- Ubah Tampilan Secara Teratur: Jaga agar toko Anda tetap segar dan menarik dengan memperbarui tampilan Anda secara teratur. Ubah tema, produk, atau dekorasi musiman untuk mempertahankan minat pelanggan dan mendorong kunjungan berulang.
- Sorot Produk Terlaris dan Baru: Tempatkan item populer dan yang baru diluncurkan setinggi mata atau di dekat pintu masuk toko untuk menarik perhatian pelanggan dan mendorong penjualan.
- Pastikan Kebersihan dan Organisasi: Toko yang rapi dan tertata dengan baik mempromosikan pengalaman berbelanja yang positif. Rapikan display secara teratur dan pastikan produk tertata rapi.
- Tawarkan Elemen Interaktif: Integrasikan elemen interaktif seperti layar sentuh, demonstrasi produk, atau stasiun sampel untuk melibatkan pelanggan secara aktif dengan barang dagangan Anda.
- Buat Hierarki Visual: Gunakan ketinggian dan pengaturan tampilan yang berbeda untuk menciptakan kesan hierarki visual. Soroti produk premium atau promosi khusus setinggi mata untuk meningkatkan visibilitasnya.
- Menarik Perasaan: Gabungkan elemen sensorik seperti aroma yang menyenangkan atau musik latar untuk menciptakan pengalaman belanja multisensori yang beresonansi dengan pelanggan.
- Pantau dan Analisis: Melacak kinerja berbagai strategi merchandising visual. Pantau data penjualan, umpan balik pelanggan, dan pola lalu lintas pejalan kaki untuk menilai keefektifan tampilan Anda.
- Pertimbangkan Audiens Target Anda: Sesuaikan upaya merchandising visual Anda dengan preferensi dan minat demografis target Anda. Pahami kebutuhan dan keinginan mereka untuk membuat tampilan yang relevan dan menarik.
- Rangkullah Tema Musiman: Tekankan promosi musiman dan liburan dengan mendekorasi toko Anda dengan pajangan bertema. Ini dapat membantu menciptakan rasa kegembiraan dan urgensi di antara pembeli.
- Berkolaborasi dengan Pemasok: Bekerja dengan pemasok Anda untuk membuat tampilan yang menarik untuk produk mereka. Tampilan yang terkoordinasi dapat memperkuat kemitraan merek dan menciptakan pengalaman berbelanja yang terpadu.
Tips untuk Visual Merchandising | Keterangan |
---|
Buat Titik Fokus | Tarik perhatian pelanggan ke area atau produk tertentu dengan menciptakan titik fokus yang menarik di toko Anda. Gunakan papan nama yang berani, tampilan yang hidup, atau alat peraga unik untuk menyorot item unggulan. |
Manfaatkan Psikologi Warna | Manfaatkan kekuatan warna untuk membangkitkan emosi dan memengaruhi perilaku pelanggan. Gunakan warna-warna hangat seperti merah dan jingga untuk menciptakan rasa urgensi dan kegembiraan, atau warna-warna sejuk seperti biru dan hijau untuk suasana yang menenangkan. |
Terapkan Aturan Tiga | Kelompokkan item bertiga untuk membuat tampilan yang menarik secara visual. Otak manusia secara alami menganggap susunan segitiga lebih menarik dan seimbang. |
Gunakan Pencahayaan Secara Efektif | Pencahayaan yang tepat dapat meningkatkan penampilan produk Anda dan mengatur suasana hati yang tepat. Gabungkan pencahayaan ambien, aksen, dan tugas untuk menciptakan lingkungan belanja yang terang dan mengundang. |
Bercerita | Buat narasi visual melalui tampilan Anda untuk melibatkan pelanggan dan membuat produk Anda dapat diterima. Gunakan properti dan dekorasi untuk membuat tampilan bertema yang sesuai dengan audiens target Anda. |
Dengan menerapkan tip merchandising visual ini, Anda dapat menciptakan lingkungan toko yang menarik dan merangsang secara visual yang menarik pelanggan, mendorong eksplorasi, dan mendorong penjualan. Ingatlah untuk secara teratur menilai dan menyesuaikan strategi Anda berdasarkan umpan balik pelanggan dan data penjualan untuk terus mengoptimalkan upaya merchandising visual Anda.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Mengapa tata letak toko penting untuk kesuksesan ritel?
Tata letak toko memainkan peran penting dalam menentukan keberhasilan bisnis ritel. Ini memengaruhi perilaku pelanggan dengan mengarahkan aliran toko, mengatur penempatan barang dagangan, dan menciptakan suasana tertentu. Tata letak toko yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan pengalaman berbelanja secara keseluruhan, menjadikannya lebih menyenangkan dan memuaskan pelanggan. Selain itu, tata letak toko yang strategis membantu bisnis memahami kinerja mereka dengan lebih baik dengan mengukur pendapatan per kaki persegi, yang dapat mengungkap wawasan tentang keefektifan bauran merchandising mereka.
Bagaimana tata letak toko memengaruhi perilaku belanja pelanggan?
Tata letak toko dapat secara signifikan memengaruhi cara pelanggan menavigasi dan berinteraksi dengan toko. Dengan menempatkan produk secara strategis dan membuat tampilan yang menarik, pengecer dapat mendorong pelanggan untuk menghabiskan lebih banyak waktu menjelajahi toko. Semakin lama pelanggan tinggal di toko, semakin tinggi kemungkinan mereka melakukan pembelian tambahan. Selain itu, tata letak toko yang dirancang dengan baik dapat meningkatkan nilai keranjang rata-rata, karena pelanggan lebih mungkin menemukan dan mengambil lebih banyak produk saat disajikan dengan lingkungan belanja yang jelas dan menarik.
Apa saja tips tata letak toko untuk memaksimalkan penjualan?
Untuk memaksimalkan penjualan, pengecer harus mempertimbangkan beberapa strategi tata letak toko. Dimulai dengan tampilan jendela yang menarik dapat memikat orang yang lewat dan menarik mereka ke dalam toko. Memiliki eksterior yang ramah dengan jendela yang bersih dan lingkungan yang terawat dapat menciptakan kesan pertama yang positif. Pengecer harus hati-hati memutuskan bagaimana mereka ingin pelanggan bergerak melalui toko, dengan mempertimbangkan rencana tata letak lantai yang berbeda yang sesuai dengan produk dan ruang lantai mereka. Lorong harus jelas dan mengalir, memastikan pelanggan dapat dengan mudah berpindah dari satu bagian ke bagian lainnya. Tampilan rak harus dioptimalkan untuk memaksimalkan alokasi dan visibilitas produk, dengan barang-barang penting ditempatkan setinggi mata untuk menarik lebih banyak penjualan.
Bagaimana tata letak toko memengaruhi persepsi pelanggan dan pengambilan keputusan?
Tata letak toko yang dirancang dengan baik dapat memengaruhi persepsi pelanggan dan pengambilan keputusan dengan berbagai cara. Dengan mengkategorikan produk dan memiliki tanda yang terlihat, pengecer dapat membantu pelanggan dengan cepat menemukan apa yang mereka cari dan membuat keputusan pembelian yang efisien. Menempatkan barang pelengkap di dekat satu sama lain dapat mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian tambahan. Selain itu, posisi produk yang strategis berdasarkan lalu lintas pejalan kaki dan tingkat permintaan dapat mendorong penjualan dan menciptakan pengalaman berbelanja yang menyenangkan. Keseluruhan suasana toko, termasuk pencahayaan, musik, dan ruang untuk bersantai, dapat memengaruhi emosi pelanggan dan meningkatkan perjalanan belanja secara keseluruhan.
Bagaimana pengecer dapat mempercepat proses checkout?
Proses checkout yang efisien sangat penting untuk memberikan pengalaman berbelanja yang positif dan mendorong bisnis berulang. Pengecer dapat mempercepat proses checkout dengan memastikan staf yang cukup tersedia untuk membantu pelanggan dengan segera. Menerapkan sistem point-of-sale yang modern dan mudah digunakan dapat membantu merampingkan transaksi. Selain itu, memiliki tanda dan instruksi yang jelas di konter pembayaran dapat membantu pelanggan memahami prosesnya dengan lebih baik. Menawarkan berbagai opsi pembayaran, termasuk pembayaran nirsentuh, selanjutnya dapat mempercepat proses pembayaran dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Apa yang harus dipertimbangkan pengecer saat merancang tata letak toko?
Saat merancang tata letak toko, pengecer harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti audiens target, jenis produk yang mereka tawarkan, dan keseluruhan pengalaman berbelanja yang ingin mereka ciptakan. Memahami perilaku dan preferensi pelanggan dapat membantu dalam menentukan rencana tata letak yang paling efektif. Pengecer harus secara teratur meninjau dan memperbarui tata letak toko mereka agar tetap segar dan menarik bagi pelanggan. Selain itu, mengumpulkan umpan balik dari pelanggan dan memantau kinerja penjualan dapat memberikan wawasan berharga untuk meningkatkan tata letak toko dan mendorong kesuksesan bisnis.
Gambar: Depositphotos.com
Lebih lanjut di: Pemasaran 101